Kenali Gejala Anak Yang Mengalami Hambatan Dalam Menyerap Pelajaran

Rizki Adis Abeba | 19 Juni 2019 | 10:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Semua orang tua pastinya menginginkan agar sang anak melalui proses belajar dengan lancar tanpa hambatan. Namun ada kalanya anak menunjukkan sikap tidak antusias, kurang fokus, dan malas sehingga mereka tertinggal pelajaran. Jika anak hanya terkendala rasa bosan dan tidak fokus, Anda tidak perlu khawatir. Namun ada sebagian anak yang mengalami ketertinggalan dari teman-teman sebayanya yang disebabkan oleh masalah kemampuan belajar yang dialaminya.

Sayang, pada umumnya anak tidak bisa mengungkapkan dan orang tua kurang peka dalam melihat hambatan ini. Terkadang anak memang hanya malas atau merasa tidak fokus dalam belajar. Namun pada anak yang mengalami ketidakmampuan belajar, mereka menunjukkan beberapa gejala spesifik dan persisten yang dimulai sejak tahun-tahun prasekolah. Mengenali gejala ini sesegera mungkin akan membuat anak mendapatkan bantuan yang dibutuhkan demi kemajuan perkembangan proses belajar mereka.

Menurut Institut Nasional Kesehatan Anak dan Pengembangan Manusia di AS, anak yang mengalami hambatan dalam belajar menunjukkan gejala-gejala antara lain kesulitan dalam membaca, menulis, berhitung, memahami dan mengikuti arahan, memperhatikan, mempertahankan informasi, bersikap teratur, dan sulit memahami konsep seperti konsep waktu dan arah.

Anak-anak yang mengalami hambatan dalam belajar juga seringkali menunjukkan masalah perilaku, misalnya tidak bisa merespons dengan tepat situasi tertentu atau ketika berhadapan dengan orang dan lingkungan baru.

Dalam laman Institut Nasional Kesehatan Anak dan Pengembangan Manusia AS dijelaskan pula bahwa tanda-tanda masalah belajar pada anak-anak prasekolah juga termasuk ketika anak mengalami keterlambatan kemampuan bicara di banding teman-teman sebayanya, mengalami kesulitan mengucapkan kata-kata dan mempelajari alfabet, angka dan hari dalam seminggu, kegelisahan yang ekstrem, kesulitan berinteraksi dengan teman sebaya mereka, dan mengikuti rutinitas sederhana.

Pada anak-anak usia sekolah dasar, tanda-tanda kesulitan belajar mungkin termasuk kesulitan dalam mengucapkan kata-kata dasar yang membingungkan, mengubah atau mengganti huruf, angka dan tanda-tanda aritmatika, bertindak impulsif, dan bahkan memiliki koordinasi gerak tubuh yang buruk atau rawan terjatuh. Anak yang menunjukkan gejala tersebut sangat mungkin mengalami keterlambatan atau kesulitan menerima pelajaran.

(riz / ray)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor: Rizki Adis Abeba
Berita Terkait